Info kurang sedap dari dunia pendidikan kembali merebak kali ini dari kota Pendidikan Yogyakarta. Kabar yang masih hangat beredar bahwa hampir seribu pelajar di Kota Gudeg tersebut h4mil tanpa melalui jalur resmi atau di luar nik4h. Baca juga Inilah 3 Penyakit Siswa di Sekolah yang Harus Diketahui Para Pendidik
Angka keh4milan di luar nik4h merata di lima kabupaten/kota di Yogya. Di Bantul ada 276 kasus, Kota Yogyakarta ada 228 kasus, Sleman ada 219 kasus, Gunungkidul ada 148 kasus, dan Kulon Progo ada 105 kasus.
Koordinator Penelitian dan Diseminasi Data Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY, Aprilia Ike Nurwijayanti prihatin dengan tingginya angka keh4milan di luar nik4h. Angka ini berbanding lurus dengan data dispensasi nik4h usia 16-18 tahun di Pengadilan Agama yang cukup tinggi mencapai 37 selama 2015.
"Kalau data PKBI DIY, keh4milan di luar nik4h usia pelajar yang melakukan konseling sebanyak 331 kasus sampai November. Itu belum termasuk yang tidak terdata," kata Aprilia saat dihubungi merdeka.com, Kamis (27/1).
Faktor lain, kurangnya insiatif orang tua mengedukasi anak-anak tentang kesehatan repr0duksi. Alasannya, masih dianggap t4bu. "Kami sendiri sudah buat materi untuk mengedukasi anak usia pelajar. Materi ini kami susun dengan guru-guru dan juga siswa-siswi. Kami sudah bagikan itu untuk jadi semacam pengetahuan awal untuk mereka," ucapnya.
Sumber : http://www.merdeka.com/peristiwa/dalam-setahun-976-pelajar-yogyakarta-hamil-di-luar-nikah.html
Sepanjang 2015, Dinas Kesehatan DIY mencatat ada 1.078 remaja usia sekolah di Yogyakarta yang melakukan pers4linan. Dari jumlah itu, 976 diantaranya h4mil di luar pernikahan.
Angka keh4milan di luar nik4h merata di lima kabupaten/kota di Yogya. Di Bantul ada 276 kasus, Kota Yogyakarta ada 228 kasus, Sleman ada 219 kasus, Gunungkidul ada 148 kasus, dan Kulon Progo ada 105 kasus.
Koordinator Penelitian dan Diseminasi Data Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) DIY, Aprilia Ike Nurwijayanti prihatin dengan tingginya angka keh4milan di luar nik4h. Angka ini berbanding lurus dengan data dispensasi nik4h usia 16-18 tahun di Pengadilan Agama yang cukup tinggi mencapai 37 selama 2015.
"Kalau data PKBI DIY, keh4milan di luar nik4h usia pelajar yang melakukan konseling sebanyak 331 kasus sampai November. Itu belum termasuk yang tidak terdata," kata Aprilia saat dihubungi merdeka.com, Kamis (27/1).
Kabar Lainnya : 3 Langkah Tegas Kemendikbud Mengatasi Tindak Kekerasan di Lingkungan PendidikanDalam pandangannya, tingginya tingkat keh4milan pelajar di Yogya dipengaruhi kurangnya informasi repr0duksi bagi remaja. "Seharusnya mereka sudah dibekali pada usia seperti itu. Tapi faktanya mereka belum semua paham kesehatan repr0duksi seperti apa," terangnya.
Faktor lain, kurangnya insiatif orang tua mengedukasi anak-anak tentang kesehatan repr0duksi. Alasannya, masih dianggap t4bu. "Kami sendiri sudah buat materi untuk mengedukasi anak usia pelajar. Materi ini kami susun dengan guru-guru dan juga siswa-siswi. Kami sudah bagikan itu untuk jadi semacam pengetahuan awal untuk mereka," ucapnya.
Sumber : http://www.merdeka.com/peristiwa/dalam-setahun-976-pelajar-yogyakarta-hamil-di-luar-nikah.html
![]() |
Sekilas Info |